BERDASAR peta Fine Fuel Moisture Code (FFMC) yang dikeluarkan Stasiun Meteorologi Yogyakarta International Airport (YIA) BMKG Yogyakarta diprediksi Jumat (21/6) hampir seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, berwarna merah dan hanya sebagian kecil berwarna kuning.
Warna merah, menurut keterangan, merupakan daerah yang sangat mudah terbakar. Warna merah ini melingkupi hampir seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Kulonprogo da Kota Yogyakarta.
Sedangkan Kabupaten Sleman, meski sebagian besar berwarna merah, namun di sisi utara di lereng Merapi terdapat wilayah dengan warna kuning. Warna kuning menandakan wilayah tersebut sebagai wilayah yang mudah terbakar.
FFMC melaporkan tingkat potensi kemudahan terjadinya kebakaran ditinjau dari parameter cuaca pada bahan-bahan ringan mudah terbakar di lapisan atas permukaan tanah.
Mewakili tingkat kekeringan bahan-bahan ringan mudah terbakar seperti humus permukaan, sampah dedaunan kering, alang-alang, dan bahan ringan lain, yang biasanya menutupi lantai hutan pada kedalaman 1-2 centimeter. (AGT/S-01)