PERSAINGAN ketat dan kejar mengejar elektabilitas masih terjadi pemilihan gubernur Jawa Tengah 2024. Hal itu bisa dilihat dari hasil polling sejumlah lembaga survei.
Elektabilitas kedua pasangan calon yang berkompetisi saling salib dalam survei. Terakhir, lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei mereka.
Hasilnya, elektabilitas pasangan nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin berada di depan pasangan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi).
Dalam survei yang dilakukan pada 7-13 November menyertakan sebanyak 3.500 orang dengan cara wawancara tatap muka. Sampel berasal dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah yang terdiri dari 100 responden di tiap kabupaten/kota.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, mengatakan dari simulasi paslon Ahad Luthfi dan Taj Yasin unggul dari pasangan Andika-Hendi. Adapun Luthfi-Yasin mendapat elektabilitas 47,19% sementara Andika-Hendi 43,46%.
Kendati demikian Indikator Politik menyebut jarak elektabilitas kedua pasangan ini masih dalam hitungan MoE. Ia menyebut masih memungkinkan terjadinya perubahan di kemudian hari.
“Apa yang terjadi dua minggu ke depan, karena selisih antara Pak Luthfi-Gus Yasin dengan Pak Andika-Hendi dalam dalam margin of error,” kata Burhanuddin dikutip dalam siaran persnya.
“Kita tidak punya kesimpulan untuk mengatakan Pak Luthfi unggul. Meskipun secara absolut Pak Luthfi dan Gus Yasin sedikit di atas Pak Andika, tetapi secara statistik keduanya imbang,” ujarnya. (*/N-01)