Pemprov Jateng Komitmen Realisasikan Luas Tambah Tanam Padi

PEMERINTAH Provinsi Jawa Tengah berkomitmen merealisasikan capaian luas tambah tanam (LTT) padi di wilayahnya.

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan pada September lalu, LTT di Jateng seluas 65.140 hektar.

Pada Oktober ini, capaiannya didorong hingga 105.000 samoai 110.000 hektar.

“Di bulan Oktober ini kita sanggup mencapai 105 ribu-110 ribu hektare. Jadi kita upayakan untuk terus mendekati target yang ditentukan oleh Kementerian Pertanian,” kata Nana usai Rakorwil se Jateng, Senin (14/10).

Akselerasi ini harus dilakukan, mengingat Jawa Tengah menjadi tumpuan pangan nasional bersama Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur.

Nana meminta para kepala dinas di tingkat kabupaten dan kota agar lebih optimal dalam merealisasikan LTT.

BACA JUGA  Keterbukaan Informasi Harus Dipunyai Pemerintahan

“Selama ini Jawa Tengah dianggap sudah mampu untuk terus meningkatkan kualitas maupun kuantitas padi,” kata Nana.

‘Tetapi masih ada yang akan kita tingkatkan, khususnya dengan perluasan tanam padi,” lanjutnya.

Nana menambahkan upaya peningkatan produksi pertanian Jateng terbantu dengan adanya bantuan pompanisasi dari pemerintah pusat.

Hingga kini, sebanyak 5.134 unit pompa sudah didistribusikan di masing-masing kabupaten/kota. Penggunaan bantuan pompa saat ini mencapai 93%.

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jateng, Supriyanto menambahkan kebutuhan beras di Jateng sekitar 340.000 sampai 345.000 ton per bulan.

Artinya, dalam sebulan harus panen minimal di lahan 100.000 hektare, dengan rata-rata produksi 5,5 sampai 5,6 ton per hektare.

BACA JUGA  Pemprov Jateng Mitigasi Bencana Memasuki Musim Hujan

“Artinya didapat antara 550.000 sampai 560.000 ton gabah kering giling. Kalau dikonversi ke beras 62,74%, ketemu angka 345.000 ton. Itu aman satu bulan,” ungkapnya.

Berdasarkan ramalan BMKG, pada pertengahan Oktober ini akan turun hujan. Maka, cuaca tersebut harus dioptimalkan agar luasan tanam tercapai.  (Htm/S-01)

Siswantini Suryandari

Related Posts

BP3MI Riau Gagalkan Penyelundupan Dua Calon PMI ke Malaysia

SEBANYAK dua calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Cianjur, Jawa Barat (Jabar) bernama Lia dan Fina, berhasil diselamatkan dari upaya pengiriman secara non-prosedural ke Malaysia berkat kerja cepat Badan Pelindungan…

Pemprov Jateng Dukung Penuh Kebijakan Efisiensi Anggaran

PEMERINTAH Provinsi Jawa Tengah menegaskan kesiapannya melaksanakan perintah penghematan atau efisiensi anggaran oleh pemerintah pusat. Penegasan itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana Menurut dia, pihaknya telah menyiapkan…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Tindakan Aparat Malaysia Tembak PMI Dinilai Langgar HAM

  • February 3, 2025
Tindakan Aparat Malaysia Tembak PMI Dinilai Langgar HAM

Dokumen tidak Lengkap, Tujuh PMI Dipulangkan dari Malaysia

  • February 3, 2025
Dokumen tidak Lengkap, Tujuh PMI Dipulangkan dari Malaysia

BP3MI Riau Gagalkan Penyelundupan Dua Calon PMI ke Malaysia

  • February 3, 2025
BP3MI Riau Gagalkan Penyelundupan Dua Calon PMI  ke Malaysia

Pemprov Jateng Dukung Penuh Kebijakan Efisiensi Anggaran

  • February 3, 2025
Pemprov Jateng Dukung Penuh Kebijakan Efisiensi Anggaran

Dampak Diskon Tarif Listrik, Jateng Alami Deflasi -0,46 Persen

  • February 3, 2025
Dampak Diskon Tarif Listrik, Jateng Alami Deflasi -0,46 Persen

Kejuaraan Voli Piala Gubernur Jateng Diharap Lahirkan Atlet Berprestasi

  • February 3, 2025
Kejuaraan Voli Piala Gubernur Jateng Diharap Lahirkan Atlet Berprestasi