Presiden Jokowi Minta Peparnas Jadi Panggung Kesetaraan

PRESIDEN Joko Widodo meminta penyelenggaraan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas ) XVII di Solo tidak sekadar melahirkan atlet potensial dan pencetakan rekor baru, tetapi menjadi panggung kesataraan bagi atlet disabilitas dalam menampilkan kemampuan terbaiknya.

“Tetapi juga menjadi panggung kesetaraan bagi atlet penyandang disabilitaa dalam menampilkan kemampuan terbaiknya,” ujar Jokowi saat membuka Peparnas XVII di Stadion Manahan, Solo, Minggu (6/10) malam WIB.

Dari pantauan pembukaan Peparnas edisi ke-17 di Solo sanga meriah. Selain dimeriahkan pertunjukan musik dan tari tarian yang dibarengi permainan tata lampu yang demikian indah, ditampilkan pula peluncuran kembang api.

Kepala Negara yang hadir didampingi Ibu Negara, Iriana Jokowi menyatakan rasa senang dan bangga bisa membuka dan sekaligus bertemu dengan para atlet yang bertanding di Peparnas XVII.

BACA JUGA  Presiden Jokowi dan AHY Terima Brevet Kehormatan Hiu Kencana TNI AL

Sangat spesial

“Buat saya pekan Paralimpiade olahraga nasional ini sangat spesial. Tadi siang saya terbang dari IKN (Ibu Kota Nusantara), khusus Peparnas dan khusus untuk bertemu atlet dan ofisial. Saya senang bisa bertemu dengan bapak ibu sekalian,” ungkap Jokowi yang disambut tepuk tangan meriah para atlet dan ribuan masyarakat yang hadir.

Menurut dia, para atlet disabilitas Indonesia memiliki daya juang luar biasa dan prestasi yang juga membanggakan. Hal itu sudah ditunjukkan dengan prestasi juara tiga kali ASEAN Para Games ( APG) secara berturut, dari 2017, 2022 dan 2023.

Untuk itulah, Presiden Jokowi meminta semua anak bangsa menyukseskan Peparnas XVII di Solo, yang diharapkan bukan hanya melahirkan atlet potensial dan mencetak rekor baru semata, namun juga menjadi panggung kesetaraan.

BACA JUGA  Jorge Martin Kuasai Moto-GP Mandalika

“Mari bertanding dalam suasana persaudaraan dan berjuang untuk semangat sportifitas. Saya berterimakasih kepada Pemkot Solo dan masyarakat Jawa Tengah yang mendukung terselenggaranya Peparnas ini,” ujar Jokowi.

20 cabor

Ketua PB Peparnas, DB Susanto menegaskan bahwa Peparnas XVII di Solo yang berlangsung hingga 13 Oktober, diikuti 35 provinsi, dengan mempertandingkan 746 nomor dari 20 cabang olahraga.

Total dari 35 kontingen itu membawa 4425 atlet dan ofisial. Jawa Tengah sebagai tuan rumah mengerahkan kekuatan 376 atlet, atau jumlah terbesar, diikuti Jabar yang membawa 346 atlet, dan paling kecil adalah Bangka Belitung yang mengikutkan 9 atlet.

Menpora Dito dalam laporannya, mengungkapkan bahwa ajang Peparnas adalah panggung untuk memperjuangkan kesetaraan dalam olahraga, serta untuk melahirkan bibit unggul.  (WID/N-01)

BACA JUGA  Atlet Peparnas Harus Ikuti Klasifikasi Sebelum Tanding

Dimitry Ramadan

Related Posts

Kemendagri Terbitkan SE untuk Tunda Pembagian Bansos

KEMENTERIAN Dalam Negeri (Kemendagri) telah menerbitkan Surat Edaran kepada pemerintah daerah untuk menunda distribusi bantuan sosial (bansos) bersumber dari APBD menjelang Pilkada Serentak 2024. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima…

Pertamina Patra Niaga Investigasi Tiga SPBU di Yogyakarta

ADA tiga SPBU di Yogyakarta sedang diinvestigasi oleh PT Pertamina Patra Niaga bersama institusi lainnya karena terindikasi melanggar aturan. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menyatakan Pertamina Patra Niaga…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Kemendagri Terbitkan SE untuk Tunda Pembagian Bansos

  • November 14, 2024
Kemendagri Terbitkan SE untuk Tunda Pembagian Bansos

Pertamina Patra Niaga Investigasi Tiga SPBU di Yogyakarta

  • November 14, 2024
Pertamina Patra Niaga Investigasi Tiga SPBU di Yogyakarta

Bahlil Yakin Wisuda Desember meski Gelar Doktor Ditangguhkan

  • November 14, 2024
Bahlil Yakin Wisuda Desember meski Gelar Doktor Ditangguhkan

KPU Pematangsiantar Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara

  • November 14, 2024
KPU Pematangsiantar Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara

Penggawa Jepang tidak Khawatir dengan Atmosfir SUGBK

  • November 13, 2024
Penggawa Jepang tidak Khawatir dengan Atmosfir SUGBK

Tim Medis PSS Terus Pantau Dua Pemain Asingnya yang Cedera

  • November 13, 2024
Tim Medis PSS Terus Pantau Dua Pemain Asingnya yang Cedera