Petani Mengeluh Sulit Air untuk Sawah pada Menko Pangan

PARA petani di Kabupaten Sidoarjo mengeluhkan sulitnya mendapatkan pasokan air untuk persawahan mereka kepada Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan. Sebab hal itu berakibat gagal panen.

Para petani tersebut menyampaikan keluhan yang sama, yaitu sulitnya sawah mereka mendapatkan aliran air irigasi, bahkan di musim hujan. Saat musim hujan, ada sawah yang terendam banjir hingga gagal panen, namun ada juga yang tidak kebagian air.

“Kondisinya semakin parah saat musim kemarau, karena sawah yang tidak tercukupi kebutuhan airnya semakin banyak dan juga gagal panen,” kata salah satu petani Ahmad Irdhoni.

Areal sawah yang gagal panen di seluruh wilayah di Sidoarjo bisa mencapai ribuan hektare. Kondisi seperti sering mengakibatkan petani berpikir ingin menjual sawah mereka daripada digarap tetapi gagal.

BACA JUGA  Menteri Perdagangan Tinjau SPBU Disegel di Sleman

Rehabilitasi irigasi

Mendengar keluhan para petani, Zulkifli Hasan menegaskan, pemerintah saat ini fokus membangun saluran irigasi, serta memperbaiki atau merehabilitasi irigasi yang telah ada. Hal itu dilakukan untuk membantu petani mendapatkan pasokan air yang cukup.

“Itu (irigasi) akan dirapikan lah, karena irigasi menjadi program prioritas utama,” kata Zulkifli Hasan.

Menurut Zulhas, selama ini untuk pembangunan irigasi sawah di bawah seribu hektare ditangani pemerintah kabupaten. Untuk irigasi sawah seribu hingga tiga ribu hektare sawah ditangani pemerintah provinsi. Pemerintah pusat menangani persoalan irigasi untuk sawah diatas tiga ribu hektare.

“Sekarang inpresnya sudah jadi, kalau pemerintah kabupaten tidak ada duit, tidak ada produksi, boleh (irigasi) dikerjakan oleh pusat,” kata Zulkifli Hasan.

BACA JUGA  Korem 101/Antasari Berkomitmen Bantu Wujudkan Ketahanan Pangan di Kalsel

Tidak impor beras

Zulkifli Hasan menambahkan, pemerintah juga tidak akan melakukan impor beras tahun ini. Serta berupaya menjaga stabilitas harga beras di tanah air.

Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan didampingi Menteri Perdagangan Budi Santoso, melakukan kunjungan ke Desa Miriprowo Kecamatan Tarik Kabupaten Sidoarjo, Selasa (7/1). Mereka melihat kondisi jalan yang tergerus oleh derasnya aliran Sungai Brantas di desa tersebut.

Zulkifli Hasan juga melihat bagaimana irigasi di wilayah tersebut bisa dijalankan secara maksimal. Menko Pangan selanjutnya menemui para petani dari gabungan kelompok tani (Gapoktan) sejumlah wilayah di Sidoarjo. (OTW/N-01)

BACA JUGA  Tingkatkan Penghasilan, Petani Tentukan Harga pada Tengkulak

Dimitry Ramadan

Related Posts

Keselamatan Pemudik masih Diabaikan Pemerintah

KESELAMATAN pemudik masih diabaikan atau belum menjadi prioritas. Hal itu diungkapkan oleh pengamat  transportasi, Djoko Setijowarno. Ia menuding keselamatan pemudil dalam merancang persiapan untuk pengamanan angkutan mudik lebaran 2025 belum…

Tiga Bus Pariwisata Ditahan karena Tidak Layak Jalan

TIGA  bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar SMK IT Bali Global Badung Bali diamankan polisi. Ketiga bus itu dilarang digunakan karena tidak layak jalan. Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Para Pemain Timnas Ucapkan Salam Perpisahan Kepada Shin Tae-yong

  • January 9, 2025
Para Pemain Timnas Ucapkan Salam Perpisahan Kepada Shin Tae-yong

Keselamatan Pemudik masih Diabaikan Pemerintah

  • January 9, 2025
Keselamatan Pemudik masih Diabaikan Pemerintah

Tiga Bus Pariwisata Ditahan karena Tidak Layak Jalan

  • January 9, 2025
Tiga Bus Pariwisata Ditahan karena Tidak Layak Jalan

Marcelo Cirino Dikontrak PSS Sebagai Penyerang Sayap

  • January 9, 2025
Marcelo Cirino Dikontrak PSS Sebagai Penyerang Sayap

Jembatan Sucipto Suwigo Magelang Diresmikan

  • January 9, 2025
Jembatan Sucipto Suwigo Magelang Diresmikan

Pramono-Rano Sah Sebagai Gubernur dan Wagub DKJ

  • January 9, 2025
Pramono-Rano Sah Sebagai Gubernur dan Wagub DKJ