Enggan Ganggu Pekerja, Presiden Jokowi tidak Berlama-lama Ngantor di IKN

PRESIDEN Joko Widodo kedatangannya ke Ibu Kota Negara, Nusantara selain untuk mengecek perkembangan pembangunan IKN jelang persiapan upacara 17 Agustus, juga mencoba berkantor IKN. Hasilnya, ternyata masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.

“Kita datang ke sini untuk mengecek progres perkembangan terakhir dari pembangunan IKN khususnya pembangunan istana. Soft ngantor. Saya melihat semua masih dalam proses, karena di sini ada ribuan yang bekerja,” kata Jokowi, di IKN, Kalimantan Timur, Senin (29/7/2024).

Di sisi lain, Presiden menyadari kedatangannya memulai bekerja di saat kondisi pembangunan istana IKN belum 100% rampung, justru cukup mengganggu progres pekerjaan yang dilakukan oleh ribuan pekerja tersebut.

“Saya tidak mau mengganggu mereka. Biar progresnya tidak terhambat karena kedatangan saya,” kata Presiden.

BACA JUGA  Presiden Apresiasi Vatikan Dukung Perdamaian Palestina

Dia tidak menentukan durasi berapa hari akan berkerja dari IKN. Alasannya begitu dia melintas, orang-orang yang sedang bekerja berhenti semua, dan melalui pengecekan Paspampres.

“Ya melihat situasi saja. Ke sananya (istana IKN) itu, lewat, orang bekerja berhenti semua. Paspampres itu lho semua dicek. Saya lewat, maksud saya yang kerja biar kerja, saya lewat,” kata Jokowi.

Untuk pembangunan istana, progres pembangunannya cukup signifikan, tersisa pembersihan dan penyelesaian akhir. Hari ini pun Presiden menerima beberapa rapat di istana IKN, di ruang kerja Presiden.

Tetapi dia tidak bisa mengajak banyak orang, karena masih banyak yang bekerja. Tujuannya supaya semua yang bekerja tidak terganggu.

BACA JUGA  Jokowi Perintahkan Kementerian Tuntaskan Data NPWP Bocor

Ratas dengan kepala daerah

“Hari ini saya ratas dengan OIKN, gubernur bupati di sekitar IKN. Pemanasan. Tapi juga banyak pekerjanya ‘kan. Masih banyak, jadi saya tidak bisa membawa ke tempat-tempat yang orang bekerja, agar tidak terganggu yang kerja. Masih ada pembersihan, masih ada furnishing. Semuanya masih dalam progres yang baik,” kata Jokowi.

Selain itu, Presiden juga menceritakan pengalamannya tidur di istana. Dia mengaku tidur dengan tidak nyeyak.

“Tidak nyenyak. Saya ngomong apa adanya. Ya mungkin pertama kali saja, masih belum nyenyak,” kata Presiden. (*/N-01)

BACA JUGA  Ekspedisi Siliwangi akan Bentangkan Merah Putih 79 Meter di IKN

Dimitry Ramadan

Related Posts

Tangkal Judol, Kemenag Mobilisasi Penyuluh Agama

MENTERI Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa pihaknya mengerahkan 5.940 Kantor Urusan Agama (KUA) serta 50 ribu penyuluh agama untuk melakukan pencegahan judi online. Hal ini dikemukakan Menag Nasaruddin seusai menghadiri…

Setyo Budiyanto Terpilih Sebagai Ketua KPK 2024-2029

SETYO Budiyanto meraih suara terbanyak sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masa jabatan 2024-2029. Terpilihnya Setyo melalui pungutan suara yang dilakukan oleh Komisi III DPR RI di Komplek Parlemen, Senayan,…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Polisi Penembak Polisi Terancam Hukuman Mati

  • November 24, 2024
Polisi Penembak Polisi Terancam Hukuman Mati

Jembatan Penghubung di Sukabumi Roboh Ganggu Aktivitas Warga

  • November 24, 2024
Jembatan Penghubung di Sukabumi Roboh Ganggu Aktivitas Warga

LavAni Navy Juarai Livoli Divisi Utama 2024

  • November 24, 2024
LavAni Navy Juarai Livoli Divisi Utama 2024

Puluhan Rumah di Cianjur Rusak akibat Pergerakan Tanah dan Longsor

  • November 24, 2024
Puluhan Rumah di Cianjur Rusak akibat Pergerakan Tanah dan Longsor

Keputusan Penangkapan Netanyahu Didukung Banyak Negara

  • November 23, 2024
Keputusan Penangkapan Netanyahu Didukung Banyak Negara

Erick Thohir Minta Timnas Jaga Kepercayaan Sponsor

  • November 23, 2024
Erick Thohir Minta Timnas Jaga Kepercayaan Sponsor