Mendagri Izinkan Daerah Gelar Rapat di Hotel dan Restoran

MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memberikan lampu hijau kepada seluruh pemerintah daerah untuk kembali menggelar berbagai kegiatan, termasuk rapat di hotel dan restoran.

“Daerah boleh melaksanakan kegiatan di hotel dan restoran. Saya jamin, karena saya sudah bicara langsung dengan Presiden Prabowo,” ujar Tito saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat di Mataram, Rabu (4/6).

Tito menekankan pentingnya mendukung sektor perhotelan dan restoran yang bergantung pada agenda meeting, incentive, convention, dan exhibition (MICE). Menurutnya, industri ini menyerap banyak tenaga kerja serta terhubung langsung dengan rantai pasok makanan dan minuman.

“Kegiatan rapat di hotel dan restoran bisa menghidupkan para produsen yang memasok barang ke sana. Kurangi boleh, tetapi jangan sampai tidak ada sama sekali. Tetap laksanakan kegiatan di hotel dan restoran. Targetkan hotel dan restoran yang sedang kesulitan, buatlah kegiatan di sana agar mereka bisa bertahan,” jelas Mendagri.

BACA JUGA  Pelantikan Kepala Daerah Terpilih 6 Februari 2025

Ia juga menegaskan bahwa peluang terbesar untuk menggelar kegiatan MICE berada di tingkat daerah. Pemerintah pusat hanya memotong anggaran sebesar Rp50 triliun dari total alokasi untuk 552 daerah di Indonesia, yang dinilainya tidak terlalu signifikan dan tidak mengganggu alokasi anggaran lainnya.

“Jadi, daerah silakan saja melakukan rapat di hotel dan restoran, tidak apa-apa. Perjalanan dinas juga diperbolehkan. Tapi, tolong pakai perasaan. Kalau cukup tiga sampai empat kali rapat, jangan dibuat jadi sepuluh kali,” tutup Tito. (*/S-01)

BACA JUGA  Mendikdasmen dan Mendagri Koordinasi Implementasi SPMB

Siswantini Suryandari

Related Posts

FWPJT dan DPRD Jateng Gelar Diskusi Ketahanan Ekonomi

Forum Wartawan Pemprov dan DPRD Jateng (FWPJT) bekerja sama dengan DPRD Jawa Tengah dan didukung oleh Bank Jateng akan menggelar Diskusi Interaktif bertajuk “Ketahanan Ekonomi Jateng di Masa Sableng”, pada…

Emas Perhiasan Sumbang Inflasi Tertinggi di Jabar

EMAS perhiasan menjadi penyumbang utama inflasi tahunan (year on year/yoy) di Jawa Barat hingga Juni 2025, dengan andil sebesar 0,52%. Hal tersebut disampaikan Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Manggala Agni Terus Lakukan Pemadaman Karhutla di Kampar

  • July 1, 2025
Manggala Agni Terus Lakukan Pemadaman Karhutla di Kampar

Aktivis Desak Hentikan Proses Hukum Dua Ahli Lingkungan

  • July 1, 2025
Aktivis Desak Hentikan Proses Hukum Dua Ahli Lingkungan

Pertumbuhan Ekonomi Babel Diprediksi Melompat

  • July 1, 2025
Pertumbuhan Ekonomi Babel Diprediksi Melompat

ULP PLN Pematangsiantar Beri Diskon 50 Persen Tambah Daya

  • July 1, 2025
ULP PLN  Pematangsiantar Beri Diskon 50 Persen Tambah Daya

Sekda Jabar Sebut Konflik dengan Wagub Erwan Sudah Selesai

  • July 1, 2025
Sekda Jabar Sebut Konflik dengan Wagub Erwan Sudah Selesai

FWPJT dan DPRD Jateng Gelar Diskusi Ketahanan Ekonomi

  • July 1, 2025
FWPJT dan DPRD Jateng Gelar Diskusi Ketahanan Ekonomi