Tren Makan Tabungan Cukup Populer di Indonesia, Apa Itu?

MAKAN tabungan atau dissavings istilah cukup populer di Indonesia. Kondisi ini menggambarkan seseorang, rumah tangga, atau negara menggunakan tabungan yang sudah ada untuk menutupi pengeluaran karena pendapatan tidak mencukupi.

Dengan kata lain, pengeluaran lebih besar daripada pendapatan, sehingga orang tersebut harus mengambil dari simpanan/tabungan sebelumnya. Ini merupakan kebalikan dari menabung (savings).

Contoh Makan Tabungan:

  • Individu: Seorang pensiunan tidak lagi memiliki penghasilan tetap dan mulai menggunakan tabungannya untuk membiayai kebutuhan sehari-hari.
  • Rumah Tangga: Keluarga yang mengalami penurunan pendapatan karena PHK, lalu memakai simpanan dana darurat untuk membayar cicilan dan kebutuhan.
  • Pemerintah: Jika anggaran belanja negara lebih besar daripada penerimaan, maka pemerintah memakai cadangan fiskal atau menarik utang—secara konsep mirip dengan dissaving.
BACA JUGA  Velocity Jelang Bukber yang Sedang Viral, Apa Maknanya?

Penyebab:

  • Pendapatan menurun (misalnya karena kehilangan pekerjaan)
  • Kebutuhan atau pengeluaran meningkat (misalnya biaya kesehatan)
  • Masa pensiun (tidak ada lagi penghasilan aktif)
  • Kondisi ekonomi buruk (resesi)

Makan tabungan adalah sinyal bahwa kondisi keuangan tidak seimbang, dan jika berlangsung lama bisa berisiko pada stabilitas keuangan, baik pribadi maupun nasional.

Gelombang PHK di mana-mana memaksa individu atau keluarga makan tabungan karena untuk mencukupi kebutuhan, Hal ini menjadi indikasi adanya masalah keuangan serius dan dapat mengganggu stabilitas finansial masa depan.

Namun, dalam kondisi tertentu seperti masa pensiun atau keadaan darurat, dissaving bisa menjadi strategi keuangan yang wajar. (*/S-01)

BACA JUGA  Kasus Kanker Kolorektal di Kalangan Anak Muda Melonjak

Siswantini Suryandari

Related Posts

BMKG Maksimalkan OMC Cegah Karhutla di Sumatra Selatan

BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terus mengintensifkan upaya mitigasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatra Selatan melalui Operasi Modifikasi Cuaca (OMC), pemantauan atmosfer harian, serta patroli darat lintas…

Gempa di Rusia Picu Peringatan Tsunami di Indonesia Timur

Gempa bumi tektonik bermagnitudo 8,7 yang terjadi di lepas pantai Semenanjung Kamchatka, Rusia, Selasa (30/7) pukul 06.24 WIB, memicu peringatan dini tsunami di kawasan Pasifik, termasuk Indonesia. Badan Meteorologi, Klimatologi,…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

BMKG Maksimalkan OMC Cegah Karhutla di Sumatra Selatan

  • July 31, 2025
BMKG Maksimalkan OMC Cegah Karhutla di Sumatra Selatan

Gempa di Rusia Picu Peringatan Tsunami di Indonesia Timur

  • July 31, 2025
Gempa di Rusia Picu Peringatan Tsunami di Indonesia Timur

Mantan Menteri Agama Suryadharma Ali Meninggal Dunia

  • July 31, 2025
Mantan Menteri Agama Suryadharma Ali Meninggal Dunia

Indosat Catat Pendapatan Rp13,5 Triliun di Kuartal II 2025

  • July 31, 2025
Indosat Catat Pendapatan Rp13,5 Triliun di Kuartal II 2025

Jumlah Warga Miskin di Jateng Turun, Ekonomi Menggeliat

  • July 31, 2025
Jumlah Warga Miskin di Jateng Turun, Ekonomi Menggeliat

Gempa 8,8 Guncang Kamchatka, Picu Tsunami dan Erupsi Gunung

  • July 31, 2025
Gempa 8,8 Guncang Kamchatka, Picu Tsunami dan Erupsi Gunung