Gandeng Perki, Bio Parma Sosialisasikan Produk Ovine Enoxaparin Sodium

UNTUK meningkatkan pengetahuan para dokter spesialis jantung, mengenai penggunaan enoxaparin dalam tatalaksana penyakit sindrom koroner akut dan meningkatkan awareness, tentang adanya ovine-based enoxaparin sodium yang telah melalui uji klinis di Indonesia, PT Bio Farma (Persero) mengundang Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovakular (Perki) yang dirangkum dalam kegiatan ‘Exclusive Meeting’ di Jakarta pada 15 Juni 2024 lalu.

“PT Bio Farma mengajak para dokter spesialis jantung yang tergabung dalam Perki, untuk berdiskusi mengenai produk Ovine Enoxaparin Sodium yang bertujuan, meningkatkan pengetahuan para dokter mengenai penggunaan Enoxaparin dalam tatalaksana penyakit Sindrom Koroner Akut dan juga meningkatkan awareness pada dokter, tentang adanya ovine-basedenoxaparin sodium,” kata Direktur Pemasaran PT Bio Farma, Kamelia Faisal dalam keterangannya di Bandung Selasa (18/6).

Menurut Kamelia Faisal, saat ini masyarakat harus mulai concern terhadap penyakit yang berkembang dewasa ini. Salah satunya penyakit jantung, yang menjadi penyakit pembunuh nomor satu khususnya di Indonesia.

Penyakit Kardiovaskular ini disebut sebagai silent killer karena datang dengan diam-diam dan menjadi penyakit pembunuh nomor satu di Indonesia.

BACA JUGA  Bio Farma Berikan Vaksinasi Influenza Gratis Pada Kelompok Lingkungan

”Jadi sudah seharusnya concern terhadap penyakit-penyakit tersebut dan bagaimana cara penyembuhannya. Kita juga melihat berdasarkan data bahwa penyakit Kardiovaskular, yang diderita di Indonesia ini adalah Sindrom Koroner Akut,” jelas Kamelia Faisal.

Kamelia menambahkan bahwa PT Bio Farma, sebagai perusahaan life science terus berkembang yang tidak hanya menghasilkan vaksin saja. Tapi PT Bio Farma juga perlu memiliki produk lain, dengan berkolaborasi bersama dari sisi litbang maupun R&D.

Pada kesempatan ini Bio Farma meminta masukan terhadap produknya, melalui para dokter yang diundang pada kegiatan tersebut untuk terus berkembang.

”Masyarakat Indonesia sangat peduli dengan label halal pada produk-produk yang dikonsumsi termasuk pada vaksin atau obat. Berdasarkan alasan tersebut, kami menciptakan alternatifnya denganproduk Enoxaparin Sodium yang berbasis dari Ovine sebagai bahandasarnya. Bio Farma terus menjalani proses untuk mendapatkan sertifikasihalal. Tidak hanya di Indonesia, negara dengan penduduk mayoritas non-muslim pun, saat ini halal menjadi aspek yang sangat penting,” ungkapnya.

BACA JUGA  Bio Farma dan Novo Nordisk Kerjasama Produksi Obat Diabetes

Direktur Medis dan Hubungan Kelembagaan PT Bio Farma, Sri Harsi Teteki juga menerangkan, proses yang harus dilalui agar sebuah produk dapatdinyatakan halal. PT Bio Farma selalu mengembangkan produknya, dengan teknologi terkini dan diatur secara ketat oleh regulasi.

Pihaknya berharap enoxaparine berbasis Ovine ini, sesuai dengan keperluan masyarakat akan produk-produk farmasi halal.

”Saat ini, perizinan produk ini masih dalam proses karena Bio Farmatidak hanya memastikan bahan bakunya halal. Akan tetapi dari proses produksinya pun ada beberapa aspek seperti pengambilan produknya, medianya, bahkan  pengemasannya diteliti dan itu semua harus melaluisertifikasi halal,” ujarnya.

Ketua PP Perki dr Radityo Prakoso menambahkan, penyakit jantung menjadi pembunuh utama baik di dunia, maupun di Indonesia. Perki tentu sangat berterima kasih atas kerjasama yang dibangun bersama PT Bio Farma.

Selama ini banyak hal yang membuat dokter ragu, untuk menggunakan produk tersebut perihal bahan bakunya.

”Namun kali ini PT Bio Farma menawarkan suatu produk yang beda dengan bahan dasar yaitu Ovine. Sebenarnya produk ini sudah pernah masuk di Indonesia dan kini PT Bio Farma yang telah melakukan promote Post Marketing Surveillance (PMS), Enoxaparin Sodium,” tutur Radityo yang juga dokter spesialis jantung.

BACA JUGA  Jemaah Haji Diingatkan Pentingnya Vaksinasi

Untuk diketahui, kegiatan ini bertujuan untuk menginformasikan dan mendiskusikan hasil Post Marketing Surveillance terkait produk Enoxaparin Sodium berbasis Ovine. Serta mempercepat penyerapan produkEnoxaparin sodium berbasis Ovine di Indonesia.

Hasil Post Marketing Surveillance ini akan dipublikasikan secara nasional pada Annual Scientific Meeting of Indonesia Heart Association (ASMIHA) 2024 September mendatang.

Kegiatan Exclusive Meeting ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan para dokter mengenai penggunaan Enoxaparin Sodium dalam penyakit kardiovaskular. Khususnya dalam manajemen Sindrom Koroner Akut dan meningkatkan awareness pada dokter tentang adanya Ovine-based Enoxaparin sodium.(Rav/N-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

Bupati Humbahas Perkuat Barisan Penyuluh demi Penurunan Stunting

BUPATI Humbang Hasundutan, Oloan P. Nababan, mengukuhkan Pengurus Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Periode 2024–2028 di Pendopo Bukit Inspirasi. Pengukuhan dilakukan sesaat setelah pelantikan oleh Ketua DPD IPeKB Provinsi Sumatera…

2024 Tahun Terpanas Dengan Suhu Global Capai 1,55°C

TAHUN 2024  resmi menjadi tahun terpanas dalam sejarah pencatatan instrumental dengan suhu rata-rata global mencapai 1,55°C di atas tingkat pra-industri. Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati dalam…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Gubernur Jateng Gandeng 44 Perguruan Tinggi Bangun Daerah

  • May 9, 2025
Gubernur Jateng Gandeng 44 Perguruan Tinggi Bangun Daerah

Bupati Humbahas Perkuat Barisan Penyuluh demi Penurunan Stunting

  • May 9, 2025
Bupati Humbahas Perkuat Barisan Penyuluh demi Penurunan Stunting

2024 Tahun Terpanas Dengan Suhu Global Capai 1,55°C

  • May 9, 2025
2024 Tahun Terpanas Dengan Suhu Global Capai 1,55°C

Direktur Perumahan Ditahan Beli Tanah Desa untuk Perumahan

  • May 9, 2025
Direktur Perumahan Ditahan Beli Tanah Desa untuk Perumahan

Bisnis Griya BSI Dorong Potensi Pasar Gen Z & Milenial

  • May 9, 2025
Bisnis Griya BSI Dorong Potensi Pasar Gen Z & Milenial

WNI Bisnis Haji Ilegal Ditangkap Otoritas Arab Saudi

  • May 9, 2025
WNI Bisnis Haji Ilegal Ditangkap Otoritas Arab Saudi