TIM Reactics Chem-E-Car Universitas Gadjah Mada berhasil meraih peringkat 7 secara global dan peringkat kedua tingkat Asia pada kompetisi Chem-E-Car (Chemical Engineering Car) yang diselenggarakan American Institute of Chemical Engineerings (AIChE) pada 25-28 Oktober di San Diego Convention Center, California, Amerika Serikat.
Ketua Tim Reactics Chem-E-Car Universitas Gadjah Mada, Ikhlasul Amai Abda’i (mahasiswa Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika Fakultas MIPA) UGM menuturkan Tim Reactics Chem-E-Car UGM sebelum tampil telah melakukan riset dan uji sepanjang Maret-Oktober 2024.
“Kompetisi ini jadi kesempatan pertama kami untuk bersaing secara langsung dengan universitas-universitas top dunia. Dengan berbagai persiapan, dari awal kami yakin bisa memberikan usaha terbaik dan bersaing di level global,” ujar Ikhlasul saat dihubungi, Selasa (12/11).
Di ajang itu, kata dia UGM mengalahkan 51 kompetitor. Kompetisi Chem-E-Car merupakan kegiatan tahunan yang menghadirkan para mahasiswa dari berbagai belahan dunia. Para mahasiswa dalam ajang ini dituntut mendesain dan membangun prototipe mobil yang menggunakan sumber energi kimia.
Dukung persiapan tim
Selain Ikhlasul, tim ini memiliki empat anggota lainnya, yaitu Isaac Varado, Muhammad Alvin Sofyan, dan Oktavianus Stevian Angelino (Departemen Teknik Kimia), serta Muhammad Manaf Romli (Departemen Teknik Mesin dan Industri).
Tim Reactics Chem-E-Car juga dibantu oleh seorang manajer, Muhammad Andriano Hasnam (Departemen Teknik Nuklir dan Fisika), yang bertugas mendukung persiapan tim dalam merancang kendaraan berbasis kimia yang ramah lingkungan dan efisien dalam menghasilkan energi.
Andriano Hasnam, mengungkapkan bahwa meskipun menghadapi tantangan eksternal yang sangat berbeda dari Indonesia, seperti zona waktu, suhu, dan berbagai kondisi limitasi lainnya, tim mampu memberikan performa yang membanggakan.
Harus beradaptasi
“Mereka cepat beradaptasi dengan sangat baik secara fisik dan mental, sehingga bisa tampil prima dan solid dalam setiap tahapan kompetisi,” timpal Andriano.
Tim Reactics Chem-E-Car UGM adalah sebuah tim yang dipersiapkan untuk mengikuti perlombaan di kancah nasional maupun internasional. Berdiri sejak tahun 2011, setiap tahunnya tim akan mengalami pergantian anggota untuk memberikan kesempatan ke mahasiswa lain untuk berlatih mengikuti kompetisi. Tim Reactics Chem-E-Car UGM memiliki fokus untuk membuat prototipe mobil yang presisi dan efisien dengan energi yang diperoleh dari reaksi kimia.
Mobil dibuat dengan desain sederhana namun tetap kuat untuk mengangkat beban yang berat. (AGT/N-01)