
SEPARUH warga Amerika Serikat menentang serangan udara AS terhadap Iran, sementara hanya seperempat yang menyatakan dukungan. Demikian hasil survei yang dilakukan The Washington Post pada Kamis (19/6).
Dikutip dari antaranews, survei yang dilakukan melalui pesan teks itu menerima lebih dari 1.000 responden. Hasilnya, sebanyak 45 persen menentang aksi militer, 25 persen mendukung, dan 30 persen masih belum memutuskan pilihan.
Jajak pendapat tersebut dilakukan di tengah eskalasi konflik di Timur Tengah antara Israel dan Iran. Hasil survei tersebut menunjukkan tingkat skeptisisme publik yang signifikan terhadap eskalasi militer, dengan perbedaan 20 poin antara kelompok yang menentang dan kelompok yang mendukung.
Sementara itu, dua pertiga dari pendukung Partai Demokrat menentang aksi militer. Sebaliknya, sebanyak 47 persen dari pendukung Partai Republik mengatakan mereka akan mendukung serangan, dengan 24 persen lainnya menyatakan perangpenolakan dan 29 persen belum menentukan pilihan.
Sekitar satu dari lima warga AS percaya bahwa program nuklir Iran merupakan ancaman serius dan langsung terhadap AS, sementara hampir separuhnya menganggap sebagai ancaman yang agak serius, dan sepertiga lainnya melihatnya sebagai ancaman yang tidak terlalu mengancam. (*/N-01)