DINAS Perhubungan Provinsi Riau memproyeksikan peningkatan jumlah pengguna transportasi laut hingga 33% selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dibandingkan tahun sebelumnya.
Kepala Dishub Riau Andi Yanto mengatakan lonjakan itu sudah diantisipasi dengan berbagai langkah strategis.
“Kami telah mempersiapkan berbagai upaya untuk memastikan kelancaran dan keselamatan transportasi laut, termasuk memeriksa kelayakan armada, mengatur jadwal pelayaran, dan meningkatkan fasilitas keamanan serta kesehatan penumpang,” kata Andi, Senin (16/12).
Ia menjelaskan, hingga kini Dishub Riau telah menyiapkan 15 armada kapal untuk melayani kebutuhan masyarakat. Adapun sebagai bagian dari persiapan, lima posko induk didirikan di tiga pelabuhan utama, yakni Pelabuhan UPT Wilayah I Dumai, Pelabuhan UPT Wilayah I Rupat, dan Pelabuhan UPT Wilayah II Mengkapan, Buton, Siak.
Beri rasa aman
“Posko-posko ini berfungsi untuk memastikan pelayanan maksimal, baik dari segi administrasi maupun penanganan gangguan di lapangan,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, keberadaan posko dan kesiapan armada diharapkan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang menggunakan jasa transportasi laut selama liburan.
“Kami ingin memastikan seluruh perjalanan mudik dan liburan berlangsung aman, nyaman, dan tertib,” ujarnya.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan aparat keamanan, Dishub Riau optimistis pelayanan transportasi laut selama Nataru akan berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya. (Rud/N-01)