Defend ID Targetkan TKDN Industri Pertahanan Capai 55% Tiga Tahun Kedepan

  • Ekonomi
  • April 28, 2024
  • 0 Comments

HOLDING industri pertahanan dalam negeri Defend ID, optimistis dalam kurun waktu tiga tahun mendatang tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam memproduksi alat peralatan pertahanan dan keamanan (alpalhankam) bisa
mencapai 55%. Saat ini penggunaan TKDN baru
mencapai sekitar 40%.

“Saat ini TKDN alpalhankam untuk satu produk rata-rata baru mencapai 40% itu sudah ekosistem dalam negeri. Tentunya akan kita tingkatkan
seiring dengan penguasaan teknologi dan peningkatan kapasitas produksi. Kami mentargetkan dalam 3 tahun ke depan bisa mencapai di atas 55%,” kata Direktur Utama Defend ID, Bobby Rasidin pada acara peringatan Ulang Tahun ke-2 Defend ID di Graha Pindad kota Bandung, Sabtu (27/4).

Bobby mengakui memang ketergantungan terhadap supply chain dunia atau komponen impor ini masih tinggi. Tentu ini tantangan buat Defend ID untuk menurunkan tingkat  ketergantungan dengan global supply chain. Ia
tak menampik bahwa rantai pasokan atau supply chain alpalhankam terganggu dampak dari eskalasi konflik global.

BACA JUGA  PBB Desak Diakhirinya Tindakan yang Tingkatkan Eskalasi di Timteng

“Challenge buat kami adalah terganggunya supply chain dunia. Seperti yang kita lihat, konflik di Laut Merah itu menyebabkan biaya logistik tinggi. Yang tadinya komponen kita import dari Eropa itu lewat Terusan Suez, sekarang terpaksa memutar,” ungkapnya.

Kemudian lanjut Bobby, The Fed mempertahankan suku bunganya untuk jangka
panjang. Ini tentunya mengakibatkan komponen material cost dari produksi akan ter-impact. Namun, konflik di mana-mana juga membuat kesempatan Defend ID untuk mengembangkan pasar goblal semakin terbuka, karena negara-negara di dunia berlomba menaikkan anggaran pertahanan mereka.

Sementara itu Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo yang hadir pada acara HUT Defend ID ke-2 tersebut,  meminta Defend ID terus melakukan percepatan inovasi untuk menjadi pemain global di bidang pertahanan.

BACA JUGA  Paus Serukan Gencatan Senjata di Gaza

“Kita berharap Defend ID menjadi terus tulang punggung pertahanan nasional. Terus memperbaiki inovasinya, kinerja keuangannya,” ujarnya.

Menurut Wirjoatmodjo Defend ID, saat ini mendapatkan proyek-proyek yang besar untuk digarap, sehingga pengelolaan perusahaan pun harus dikelola dengan baik. Pengelolaan yang baik, diharapkan menghasilkan produk yang
sesuai dengan kebutuhan pertahanan Indonesia.

“Kita kan melakukan proyek skala besar, kita bicara proyek miliaran dolar, kita harus memiliki tata kelola yang baik dari proses pengadaan
dan contract, dalam hal ini dengan kementerian pertahanan atau TNI. Tentunya dengan transparansi,” tuturnya.

Wirjoatmodjo juga mengharapkan Defend ID dapat menjadi perusahaan global dunia dan bisa masuk dalam peringkat 50 perusahaan defence terbesar di dunia. Sedangkan saat ini masuk dalam urutan 73 top global.

BACA JUGA  Rusia Ancam Serang Fasilitas Nuklir Ukraina

Untuk diketahui Deffend ID merupakan holding BUMN dalam industri pertahanan dan PT Len Industri yang bergerak di bidang elektronika
merupakan induk holding Defend ID dengan anggota PT Dahana, PT Dirgantara Indonesia, PT Pindad dan PT PAL Indonesia. (RI/N-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

Asita Riau Dukung Penurunkan Harga Tiket Pesawat Jelang Nataru

ASSOCIATION of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Provinsi Riau mendukung keinginan Presiden Prabowo Subianto untuk menurunkan harga tiket pesawat menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Ketua…

Daop 6 Yogyakarta Gelar Ramp Check untuk Persiapan Nataru

PT Kereta Api Indonesia ( KAI) Daop 6 Yogjakarta bersama Balai Teknik Perkerataapian (BTP) Kelas I Semarang menggelar ramp check standard pelayanan minimum (SPM), sebagai upaya memastikan keamanan angkutan layanan…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Tangkal Judol, Kemenag Mobilisasi Penyuluh Agama

  • November 21, 2024
Tangkal Judol, Kemenag Mobilisasi Penyuluh Agama

Tim Esport Indonesia Juarai 16th IESF World Esports Championships

  • November 21, 2024
Tim Esport Indonesia Juarai  16th IESF World Esports Championships

Pengadilan Tipikor Vonis Mantan Dirut Tarumartani 8 Tahun Penjara

  • November 21, 2024
Pengadilan Tipikor Vonis Mantan Dirut Tarumartani 8 Tahun Penjara

Asita Riau Dukung Penurunkan Harga Tiket Pesawat Jelang Nataru

  • November 21, 2024
Asita Riau Dukung Penurunkan Harga Tiket Pesawat Jelang Nataru

Daop 6 Yogyakarta Gelar Ramp Check untuk Persiapan Nataru

  • November 21, 2024
Daop 6 Yogyakarta Gelar Ramp Check untuk Persiapan Nataru

Pertamina Patra Niaga JBT Beri Apresiasi seorang Operator SPBU

  • November 21, 2024
Pertamina Patra Niaga JBT Beri  Apresiasi seorang Operator SPBU