103 Finalis dari 43 Negara Ikuti Festival Handai Indonesia di Bali

PEMERINTAH Indonesia melalui Badan Pengembangan dan Pembina Bahasa Indonesia Kemendikbud Ristek menggelar Festival Handai Indonesia (FHI) ke-5 di Patra Jasa Hotel Bali yang ditutup pada Jumat sore (30/8/2024).

FHI ke-5 ditutup langsung oleh Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud Ristek Prof. E. Aminudin Aziz. Ada 7 kategori yang dilombakan yakni Berpidato, Bersurat, Berpuisi, Berpantun, Bercerita, Membawakan Reportase, dan Bernyanyi.

Disebut FHI karena pesertanya adalah orang asing yang memiliki kemampuan berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam 7 kategori tersebut.

Terus meningkat

Menurut Aminudin Aziz, jumlah peserta FHI terus meningkat dari tahun ke tahun. Untuk FHI yang kelima, ada 78 negara yang sempat mendaftar.

Namun yang lolos sebanyak 44 negara. Dari 44 negara tersebut ada 1 negara berhalangan hadir sehingga yang hadir hanya 43 negara dengan total finalis 102 orang yang datang ke Bali.

BACA JUGA  Banyak Angkutan Pariwisata di Bali tidak Layak Beroperasi

Dibandingkan dengan jumlah peserta FHI tahun-tahun sebelumnya,  terjadi peningkatan yang signifikan  tahun ini.

“Bahkan peserta FHI di tahun ini berasal dari negara-negara yang tidak memiliki pengajaran bahasa Indonesia di negara asalnya. Ada 23 negara yang datang secara mandiri,” ujarnya.

Sebelumnya pada babak penyisihan diikuti oleh 549 peserta dari 78 negara dan yang masuk babak final dan diundang datang ke Indonesia hanya 103 finalis dari 43 negara.

Peserta asing

Dari 7 kategori tersebut, untuk Kategori Berpidato dimenangkan oleh Faresya Anastasya Meak Da C. Fernandes dari Timor Leste. Kategori Bersurat dimenangkan oleh Freddie William Trubrig dari Jerman.

Freddie menulis surat untuk Mendikbud Ristek Nadiem Makarim agar Indonesia memiliki kurikulum soal produk pangan lokal yang sangat kaya dan mendukung program Prabowo Subianto untuk makan siang gratis secara bergizi dengan produk lokal yang kaya akan karbohidrat dan protein.

BACA JUGA  Menkes Minta Masyarat tak Curigai Proyek Wolbachia dan Berpikir Ilmiah

Kategori Berpuisi dimenangkan oleh Jungeun Kee asal Korsel. Kategori Bercerita dimenangkan oleh Aymen Mouhire dari Maroko. Kategori Berpantun dimenangkan oleh Noor Najiha Saad dari Thailand. Kategori Membawakan Reportase dimenangkan oleh Helena Farrel Bee dari Amerika Serikat. Kategori Bernyanyi dimenangkan oleh Jose Carlos Waitilla Silla dari Timor Leste.

Bahasa Indonesia

Saat ini penggunaan bahasa Indonesia semakin marak di berbagai negara di dunia. Peningkatan ini sangat beralasan karena Bahasa Indonesia saat ini sudah menjadi bahasa resmi yang ke-10 dalam sidang-sidang di UNESCO.

Itulah yang menyebabkan banyak negara di dunia yang mulai belajar bahasa Indonesia. Saat ini Indonesia memiliki 153 ribu guru bahasa Indonesia yang tersebar di 55 negara.

BACA JUGA  Pawai Budaya Antar Koster Giri Mendaftar ke KPU Bali

Dan ada banyak negara yang belajar bahasa Indonesia secara mandiri karena mereka paham bahwa Indonesia adalah negara besar di dunia, dengan penduduk yang padat dan sumberdaya alam yang sangat melimpah.

Ini pasar potensial bagi semua negara di dunia untuk datang ke Indonesia dan atau banyak orang Indonesia yang akan berdatangan ke berbagai negara di dunia. (Aci/N-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

Lantik 120 Dokter Baru, Dekan FK UGM Sandarkan Harapan

DEKAN Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM Prof. dr. Yodi Mahendradhata, M.Sc., Ph.D., FRSPH, melantik sebanyak 120 dokter baru pada Rabu (30/7) di Grha Sabha Pramana. Dari jumlah…

Wagub DIY Sebut Pentingnya Profesionalitas dan Transparansi

WAKIL Gubernur DIY sekaligus Ketua KONI DIY, KGPAA Paku Alam X, menekankan pentingnya profesionalitas dan transparansi dalam penyelenggaraan pesta olahraga daerah. Hal ini disampaikannya dalam acara peluncuran Pusat Informasi dan…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

InJourney dan Kemenbud Bersinergi Kelola Kompleks Candi Borobudur

  • July 30, 2025
InJourney dan Kemenbud Bersinergi Kelola Kompleks Candi Borobudur

Lantik 120 Dokter Baru, Dekan FK UGM Sandarkan Harapan

  • July 30, 2025
Lantik 120 Dokter Baru, Dekan FK UGM Sandarkan Harapan

Pakar UGM Soroti Kenaikan Bantuan Dana Parpol

  • July 30, 2025
Pakar UGM Soroti Kenaikan Bantuan Dana Parpol

Wagub DIY Sebut Pentingnya Profesionalitas dan Transparansi

  • July 30, 2025
Wagub DIY Sebut Pentingnya Profesionalitas dan Transparansi

Petani Taput Minta Dinas Pertanian Sediakan Varietas Bibit Unggul

  • July 30, 2025
Petani Taput Minta Dinas Pertanian Sediakan Varietas Bibit Unggul

Pemprov Papua Barat Pastikan Manokwari Aman dari Tsunami

  • July 30, 2025
Pemprov Papua Barat Pastikan Manokwari Aman dari Tsunami