Amerika Serikat Keluar Dari Keanggotaan WHO

PRESIDEN Donald Trump menyatakan Amerika Serikat keluar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Senin (20/1).

Dalam perintah eksekutif yang dikeluarkan sekitar delapan jam setelah ia mengucapkan sumpah jabatan, Trump mengutip serangkaian alasan untuk penarikan tersebut.

Termasuk penanganan yang buruk terhadap pandemi Covid19 oleh WHO dan kegagalan untuk mengadopsi reformasi yang sangat diperlukan secara mendesak.

Ia juga menyebut bahwa WHO menuntut pembayaran yang tidak adil dan memberatkan dari Amerika Serikat, serta mengeluhkan bahwa China membayar lebih sedikit.

Langkah ini tidaklah mengejutkan. Trump telah menyerang WHO sejak  2020, ketika ia mengkritik pendekatan badan tersebut terhadap pandemi virus corona.

Trump mengancam akan menghentikan pendanaan Amerika Serikat. Pada Juli 2020, Trump mengambil langkah formal untuk menarik diri dari badan tersebut.

BACA JUGA  Kemala Haris Jadi Kandidat Presiden AS Terkuat dari Demokrat Gantikan Biden

Para pakar kesehatan masyarakat menanggapi keluarnya AS dari Organisasi Kesehatan Dunia itu akan melemahkan posisi negara tersebut sebagai pemimpin kesehatan global.

Amerika Serikat juga akan menyulitkan upaya melawan pandemi berikutnya.

Kasus Covid-19 di Amerika Serikat di era Trump berkuasa. Dari 50 negara bagian, 49 negara bagian telah terpapar virus corona tersebut.

Trump menyebut virus tersebut adalah virus Tiongkok yang kemudian menimbulkan tudingan bahwa Trump bersikap rasis.

Dalam penanganan Covid-19 juga buruk karena ia lebih memilih warga kulit putih dibandingkan ras lainnya untuk mendapat akses pengobatan. (*/S-01)

BACA JUGA  Jumlah Korban Kebakaran di Los Angeles Jadi 16 Orang

Siswantini Suryandari

Related Posts

Pasokan BBM dan LPG di Wilayah Bencana di Jateng masih Aman

PASOKAN BBM dan LPG di wilayah terdampak bencana di Jawa Tengah secara umum masih aman dan normal. Area Manager Commrel & CSR JBT Pertamina Patra Niaga Taufiq Kurniawan menyampaikan hal…

Pemerintah Kota Bandung Susun Pembelajaran Selama Ramadan

PEMERINTAH  Kota Bandung Jawa Barat melalui Dinas Pendidikan setempat tengah menyusun kebijakan berkaitan pelaksanaan pembelajaran selama bulan Ramadan 2025. Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Tantan Syurya Santana mengatakan pihaknya…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Pasokan BBM dan LPG di Wilayah Bencana di Jateng masih Aman

  • January 22, 2025
Pasokan BBM dan LPG di Wilayah Bencana di Jateng masih Aman

Pemerintah Kota Bandung Susun Pembelajaran Selama Ramadan

  • January 22, 2025
Pemerintah Kota Bandung Susun Pembelajaran Selama Ramadan

Libur Sekolah Selama Bulan Ramadan Batal

  • January 22, 2025
Libur Sekolah Selama Bulan Ramadan Batal

KA Argo Parahyangan Henti Beroperasi per 1 Februari

  • January 22, 2025
KA Argo Parahyangan Henti Beroperasi per 1 Februari

Kanwil Pajak DIY Teken Perjanjian Kerjasama Dengan Kejati

  • January 22, 2025
Kanwil Pajak DIY Teken Perjanjian Kerjasama Dengan Kejati

Hasil Kompetisi Sketsa Mainkan Garismu Dipamerkan 25 Januari

  • January 22, 2025
Hasil Kompetisi Sketsa Mainkan Garismu Dipamerkan 25 Januari